Indahnya Qosidah Busyro Lana

 بُشـرَی لَــنَا نِلنَــا المُنَــى - زَالَ الْعَنَى وَافَالْهَنَا


ُوَالدَّهْرُ أَنْجَزَ وَعْدَه - وَالْبِشْرُ أَضْحَی مُعْلَنَا


يَانَفْسُ طِيْبِی بِاللِّقَا - يَاعَيْنُ قَرِّی أَعْيُنَا


هٰذَا جَمَالُ الْمُصْطَفَی - أَنْوَارُهُ لَاحَتْ لَنَا


ْيَاطَيْبَةُ مَاذَا نَقُولْ - وَفِيْكِ قَدْحَلَّ الرَّسُول


وَکُلُّنَا يَرْجُوالْوُصُول - لِمُحَمَّدِ نَبِيِّنَا


يَارَوْضَةَ الْهَادِی الشَّفِيْعْ - وَصَاحِبَيْهِ وَالْبَقِيع


أُکْتُبْ لَنَا نَحْنُ الْجَمِيعْ - َزِيَارَةَ لِحَبِيبِنا


صَلِّ وَسَلِّمْ يَاسَلَام ْعَلَی - النَّبِیّ مَاحِی الظَّلَام


وَاْلاَلِ وَالصَّحْبِ الْکِرَام - مَاأُنْشِدَتْ بُشْرَی لَنَا


Kebahagiaan milik kami karena kami memperoleh harapan, dan hilang sudah semua kesusahan, lengkap sudah semua kebahagiaan.


Dan waktu sudah menepati janjinya, dan kebahagiaan menampakkan kemuliaan kami.

Wahai jiwa bahagialah, karena kau akan berjumpa dia.. Wahai mata, tenanglah dan tenanglah..


Cahayanya memancar-mancar menembus jiwa kita..


Duhai Thoybah (Madinah), apa yang bisa kami katakan? Jika Rasul telah mendiami wilayahmu


Dan kami semua ingin berjumpa dengan Muhammad, Nabi kami


Duhai taman Nabi pembawa petunjuk, dan pemberi syafa'at dan kedua temannya serta tanah Baqi'.


Catatlah kami semua, bahwa kami berziarah kepada kekasih kami.


Wahai Tuhan yang Maha Pemberi keselamatan, berikan sholawat dan salam kepada Nabi pengikis kegelapan.


Juga kepada keluarga nabi, para sahabat yang mulia, selama disenandungkan Qosidah "Busyro Lana"



Busyro Lana merupakan qosidah favoritnya Ustadzah Ummu Muhammad Alaydrus, beliau menyampaikan bahwa ini merupakan qosidah favorit, sebab di dalamnya ada harapan kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala, mudah-mudahan kelak kita benar-benar diberikan ucapan selamat seperti ini.


Busyro lana, kebahagiaan milik kami karena kami memperoleh harapan, dan hilang sudah semua kesusahan, lengkap sudah semua kebahagiaan. hilang semua ketidaknyamanan hati. Sebab ketika itu kita dipertemukan dengan kekasih kita yang sejati, Sayyidina Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassalam. 


Salawat ini benar-benar tentang kerinduan kepada Nabi Muhammad. Kemudian, Ustadzah cerita tentang Sayyidah Aisyah yang begitu rindu kepada Nabi Muhammad. Sayyidah Aisyah menikah dengan Nabi ketika usia 9th, ditinggal meninggal oleh Nabi ketika usia 18th, namun beliau meninggal saat usia 82 th. Jadi lebih banyak hidup yang nggak bareng Nabi. Tapi setiap ditanya oleh Sayyidina Abdullah, Suatu ketika Sayyidina Abdullah bertanya kepada Sayyidah Aisyah, “Wahai Aisyah ceritakan kepadaku tentang Rasulullah!”


Ketika Beliau ditanya begitu langsung menangis sejadi-jadinya sebab beliau teringat indahnya kenangan dengan seseorang yang paling lembut perangainya, yang paling indah akhlaknya, yang paling murni kasih sayangnya. Nabi Muhammad. Mudah-mudahan Allah karuniakan kita cinta kepada Nabi Muhammad seperti cintanya Sayyidah Aisyah kepada Nabi. Aamiin.


Bagian yang saya sukai dari hadir di pengajian Ustadzah adalah selalu diawali dengan pembacaan Kitab Maulid serta qosidah sholawat yang merupakan kalimat pujian yang diagungkan untuk Rasulullah shallallahu alaihi wassalam dan sebagai permohonan pada Allah Ta'ala. 


Setiap mendengarkan Ustadzah Ummu Muhammad melantunkan qosidah, saya begitu hanyut karena merdunya suara beliau, dan betapa saya sangat ingin memahami apa yang Ustadzah lantunkan, pastilah maknanya sangat indah sampai saya yang mendengarnya jadi hanyut dibawa oleh keindahan pujian tersebut. 


Alhamdulillah siang ini di Masjid Al-Muhajirin Singaraja, Ustadzah menyampaikan makna qosidah Busyro Lana ini. Sungguh dalam sekali maknanya, jadi semakin ingin jumpa dengan Rasulullah. Semakin rindu dengan Rasul. Alhamdulillah saya bersyukur sekali Allah izinkan saya hadir di sini, Allah izinkan saya menyimak Ustadzah, semoga kebersamaan ini hingga di surgaNya kelak. Aamiin.


Saya tak lupa merekamnya juga agar bisa saya dengarkan setiap hari di rumah. Karena mendengarkan suara beliau selalu bikin adem hati. Juga sebagai penawar rindu saat tak bisa hadir di Majelis ilmunya. Sehat selalu ya Ustadzahku. 



Komentar

Postingan populer dari blog ini

TIPS MENGATASI SAKIT SAAT MENSTRUASI DENGAN ENEMA KOPI

Fokus Kekuatan, Siasati Kekurangan!

Memaknai Keajaiban