Memaknai Keajaiban

 Kajian Online Magnet Rezeki

Selasa, 27 Desember 2022

Tema : Memaknai Keajaiban

Narasumber : Ummi Aisyah, CTMR

"Apa itu keajaiban?" Tanya Ummi.

Beberapa jawaban peserta sangat beragam.  Selalu ditolong Allah, LOP terwujud, dapat rezeki, semakin dekat dengan Allah. 

Kemudian Ummi melanjutkan.

Kalau doa tidak terjawab, apakah jadi tidak ajaib?kalau menurut kita ga baik apakah tidak ajaib?

Kita harus memperluas makna keajaiban. Jadi selalu ditolong Allah adalah tidak selalu kebaikan, bisa jadi teguran Allah itu adalah keajaiban. Tidak selalu hal yang kita inginkan terwujud adalah keajaiban. Tinggal bagaimana kita memaknai apakah ini ujian atau apa, anugerah atau ketidakbaikan.

Kita sadar bahwa kita penuh dosa itu adalah keajaiban.

Keajaiban adalah tenangnya hati. Jadi saat dikasih ujian, kita tetap tenang itu adalah keajaiban. Bagaimana disetiap langkah kita itu semakin mendekat kepada Allah.

Keajaiban mana kala Allah ridho. Manakala nafas kita adalah Allah. 

Targetnya dapat ridho Allah. Kalau Allah sudah ridho, maka apapun bisa kita raih. 

Doa belum terwujud karena hubungan kita dengan Allah belum beres. Contoh salatnya belum benar.

Dan jangan ngurusin keajaiban orang lain. 

Sampai di sini, tiba-tiba koneksi internet Ummi keren banget.

Dan saat kembali, Ummi bilang "Tiba-tiba ummi jadi ajaib" keren banget ummi. So, bagaimana kita merespon suatu kondisi, itulah bedanya.

Oke lanjut ya….

Hati-hati dengan hadirnya keajaiban, ketika mendapat mobil dari LOP misal, terus ibadah menurun maka itu bukan keajaiban. 

Bismillah dulu, kita fokus merapikan hubungan dengan Allah aja. Jangan dapet keajaiban langsung testimoni tapi jadi ga deket sama Allah. Ini bisa jadi Allah menguji dengan keajaiban.

LOP mobil tidak dikabulkan tapi jadi rajin tahajud, itu keajaiban. 

Hidup ini sesederhana itu, LOP jangan dunia tapi akhirat.

Rezeki paling rendah adalah duniawi, harta. 

Rezeki paling tinggi adalah ridho Allah. Kita mudah menangis, kita mudah berempati, kita mudah menyayangi sesama. Itu keajaiban.

Tahun pertama belajar MR, bolehlah LOP mobil.

Tahun kedua masa sih sama.

Harus meningkat donk. Diperlukan kecerdasan kita untuk menyaring apa yang disampaikan CTMR. 

Kalau sudah tenang hati, nanti kan ada bungkus permen lagi tapi kan sudah bergantung ke Allah. Konsultasi ke Allah. Ke CTMR itu kalau sudah ke Allah tapi masih perlu ramuan boleh ke CTMR. 

Harus punya guru iman. Gimana cara mencari guru iman? Tinggikan energy kita. Nanti Allah hadirkan. Perjalankan ruh kita dengan ikut MAJLIS ILMU. Biar ruhnya selalu berada ditempat yang baik. Bersama orang-orang yang baik. 

CTMR jangan dijadikan Tuhan, ajaib itu karena Allah. 

Memaknai Sai

Bunda Hajar Sai sampe 7x, bukan tanpa keyakinan kepada Allah. Dia yakin penuh kepada Allah, ketika Allah melihat bunda hajar sudah cukup maka Allah hadirkan air zam-zam di kaki ismail.

Maka bagian kita hanya Sai saja. Proses yang harus kita lalui. Proses keluarnya air zam-zam itu ranahnya Allah. Kadang kita suka mencampuri ranahnya Allah. 

Yang perlu kita asah di majlis ilmu adalah bahwa kita itu hanya seorang hamba. Pemahaman bahwa ya allah saya ini hanya seorang hamba yang lemah. 

Kemudian hadir takdim kepada guru. Disitu ada keberkahan. 

Ketika ada orang yang bicara membuat kita jleb, maka itulah keajaiban.

Ummi Tilawah 10 juz sehari karena kena omongan Ustad Adi Hidayat yang jleb. “Jangan GR orang yang ga bisa berlama-lama dengan Alquran, bukan karena dia sibuk tapi karena Alquran tidak mau dengan kita karena ruhnya ga sama. Ruh alquran yang gak nyaman dengan kita. Jleb!

Alquran kan energy. 

Kita gak bisa mendikte ruh kita untuk begini begitu. 

Ruh bisa dicek dengan interaksi dengan alquran. Kalau sehari 10 juz maka itu udah tinggi.

Bagaimana ketika dapat persoalan, keingetnya ctmr atau Allah?

Keajaiban itu bukan tentang berhasilnya sebuah LOP tapi yang menjadikan kita semakin dekat dengan Allah, maka LOP nya adalah ridho Allah. 

Cara latihan ketika kita mendapatkan ketidakbahagiaan : ditulis baiknya dari kejadian ini, jadi di switch. Kejadian itu bagusnya itu dimana?

Biasakan nulis kerennya dimana. Misal ga betah dirumah ini, wow kwerennya saya jadi bisa belajar MR,

Mengetahui Allah ridho manakala hati kita sudah tenang. Maka ujungnya dari ilmu ini adalah ketenangan hati. Hati tenang, doa Allah kabulkan.